pewarnaan alami
pada awalnya dahulu, pewarnaan batik menggunakan bahan bahan alami, dari daun daun, akar kayu, buah atau bagian dari tanaman yang mengandung warna. sampai kemudian pewarna kimia digunakan dan pewaernaan alami ditinggalkan karena lebih praktis, mengurangi proses persiapan dan warna yang dihasilkan bisa lebih terang dan beragam.
pada masa sekarang pewarna alami kembali dilirik oleh pengrajin untuk memberikan nuansa yang berbeda selain warna warna yang dihasilkan oleh pewarna kimia. Saat ini warna warna alami digunakan untuk mendapatkan efek warna yang lebih redup, namun tetap memiliki daya tarik sendiri sehingga tetap mendapat tempat dihati para pencinta batik
salam